Langkau ke kandungan utama

Bintang


Semalam membawa ingatan kepada malam² yang sebelumnya dan malam² yang berikutnya. 

Bermula dengan camping, kemudian aktiviti tambahan night walk seterusnya stargazing. Salah satu ahli night walk membuka aplikasi "jejak bintang". 

Tarikh 26 Mac 2022, dalam banyaknya bintang di langit malam itu terpampanglah satu bintang yang tidak asing bagi aku. 

Biarpun mata hampir layu pada jam 1.55 pagi menemani rakan baru yang berkongsi cerita mengenai pengalaman hidup. Namun ceritanya mengenai kenalan barunya yang hampir setahun iaitu seorang nurse di luar daerah mengingatkan aku kepada bintang tersebut dan perbualan antara kami berlanjutan hingga ke jam 3.04 pagi.

Dan masa itu juga aku menjadi segar bugar setelah melihat gambar yang ditunjukkan. "Bertuahnya". Pagi itu aku berulang-ulang mengucapkan kalimat yang sama. 

Dari pada cerita rakan tersebut aku cuba mencari perbezaan yang membuatkan situasi aku dan si bintang yang makin jauh berbanding dia yang masih kekal dan lama hubungan persahabatannya dari aku. 

Jelas komunikasi memainkan peranan. Biarpun aku mempunyai degree dan pakar dalam teori komunikasi namun aku tidak mahir mengadaptasinya dalam dunia realiti.

Apa yang dia lakukan. Dia tidak menjaga telefonnya. Dia tidak memberitahu aktiviti harian yang dia lakukan, dia tidak membuat status whatsapp dan hanya berhubung sekiranya si dia mencari. Memberi respon apabila di marah sekiranya tiga hari mereka tidak bertegur sapa.

Apa yang aku lakukan? aku buat yang sebaliknya. Disitu aku tahu kesilapan apa yang aku lakukan. Tidak boleh terlalu baik, tidak perlu menjadi prihatin, tidak perlu terlalu sayang, tidak perlu menjadi jujur, tidak perlu bermurah hati, tidak perlu membuat itu dan ini. Tidak perlu menjadi diri sendiri. Tapi aku adalah aku. Biar dunia memilih type "Bad guy" sebagai teman dan pasangan yang ideal. Justeru aku tetap memilih untuk menjadi diri sendiri.

Kerana aku sedar aku tidak boleh mencapai bintang, hanya mampu melihatnya dari jauh.


Catatan popular daripada blog ini

Sanah Helwah 30 Mei Mama (Kaamatan di Brunei)

Sometimes i feel my heart so lonely but it's ok No matter how my girl just left me and i just don't care Whenever the rain comes down and it's seems there's no one to hold me She's there for me, its she's my mother Just for my mom, i write my song Just for my mom, i sing this song Its just for mom, can wipe my tears Its just my mom, can only here Trap in a subway, can't remember the day but i feel ok Damped in damn situation, in every condition with no conclusion Whenever the rain comes down and it's seems there's no one to hold me She's there for me, its she's my mom You may say i have no one,to cover me under the sun You only get it from your mom :P Mommmmmm

I am holding my feeling inside

Sometimes late at night I lie awake and watch they sleeping They lost in peaceful dreams So I turn out the lights and lay there in the dark And the thought crosses my mind If I never wake up in the morning Would they ever doubt the way I feel About they in my heart If tomorrow never comes Will they know how much I loved... Did I try in every way to show they every day That they's my only one And if my time on earth were through And they must face this world without me Is the love I gave they in the past Gonna be enough to last If tomorrow never comes 'Cause I've lost loved ones in my life Who never knew how much I loved them Now I live with the regret That my true feelings for them never were revealed So I made a promise to myself To say each day how much they means to me And avoid that circumstance Where there's no second chance to tell they how I fee...
Saat hatimu terluka Akulah yang menemanimu Membasuh air matamu Namun, mengapa ketika Hatimu telah tersenyum lagi Aku yang kau lupa? Tak sadarkah selama ini Ku juga selalu menginginkanmu Mengapa sulit Untukku bisa miliki hatimu Bahkan selama ini Hadirku tak berharga untukmu Yang terjadi kini Ku hanya rumah persinggahanmu Di saat kau terluka Dan di saat semuanya reda Kau menghilang begitu saja Jika memang ini tak ada harapan Mengapa aku yang harus jadi tujuan Saat hatimu terluka, aku yang jadi obatnya Tanpa pernah kau hargai cinta dan kasih yang setulus ini Mengapa sulit Mengapa sulit Untuk ku bisa miliki hatimu Bahkan selama ini Hadirku tak berharga untukmu Yang terjadi kini Ku hanya rumah persinggahanmu Di saat kau terluka Dan di saat semuanya reda Kau menghilang begitu saja Dan di saat semuanya reda Kau menghilang begitu saja